DOA LINTAS AGAMA (Tafsir atas Ayat dalam Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor: 3/MUNAS VII/MUI/7/2005 tentang Doa Bersama dengan Pendekatan Maqasid al-Shari’ah)
Sari
Penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research), yaitu penelitian yang berfokus pada literatur-literatur. Objek analisis terfokus pada ayat-ayat didalam fatwa MUI Nomor: 3/MUNASVII/MUI/7/2005 tentang Doa Bersama. Penulis menggunakan metode deskriptif-analitis, yaitu sebuah metode yang bertujuan memecahkan permasalahan yang ada, dengan menggunakan teknik deskriptif yakni penelitian, analisa dan klasifikasi. Dengan menggunakan pendekatan Maqa>s}id al-Shari>’ah penulis telah menganisis ayat-ayat didalam fatwa MUI tersebut.
Ayat-ayat didalam fatwa MUI tersebut tidak sepenuhnya menunjukkan arti bahwa kegiatan doa bersama lintas agama tersebut haram diikuti oleh masyarakat muslim, jika dibaca dengan pendekatan konteks dan maqa>s}id-nya. Ayat-ayat doa bersama lintas agama, pada konteksnya, menunjukkan berbagai karakter sifat orang-orang kafir, termasuk yahudi nasrani dan kaum nabi-nabi sebelum nabi Muhammad saw. Dan pada Maqa>shid al-Shari>’ahnya doa/ berdoa berada pada h}ifz}u ad-di>n dalam peringkat d{aru>ri>yat. Kemudian kontekstualisasi ayat tersebut berkedudukan dalam ranah h{ifd{u al-nasl pada level h}a>jiyat. Sebab jika tidak dilaksanakan akan timbul masha>qot yakni perselisihan antar masyarakat dalam keberagamaan sehingga dikhawatirkan akan mengancam kelangsungan keturunan.
Kata Kunci :Tafsir, Maqa>s}id al-Shari>’ah, Doa Bersama
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Al-Qur’an
A. Baikuni, dkk. Ensiklopedi al-Qur’an. Yogyakarta: Dana Bhakti Primayasa, 2003.
Af, Toto Suryana. Pendidikan Agama Islam, (Untuk Perguruan Tinggi). Bandung: Tiga Mutiara, 1996.
Aflatun Muchtar, Tunduk Kepada Alah: Fungsi Dan Peran Agama. Jakarta: Khazanah Baru, 2001.
Ali, Muchtar., dkk., Himpunan Doa-Doa Penting. t. tp: Kementrian Agama RI, 2013.
Amidi (al), Al-Ahkam Fi Usul Al-Ahkam jiz IV. Kairo: Muassasah Al-Halabi Wa Syirkah, t.t..
Amin, Mahrus., dkk. Doa ibadah amaliah dan peringatan hari besar islam nasional & berbagai acara. Jakarta: Firdaus, 1995.
Aridl (al), Ali Hasan. Sejarah dan Metodologi Tafsir, terj. Ahmad Akrom. Jakarta: PT. Raja Grapindo Persada, 1994.
Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta, 1993.
Asyur, Muhammad Thahir Ibn. al-Thahrir wa al-Tanwir. Kairo: Dar al-Turath,1999.
Asyur, Muhammad Thahir Ibn. Maqashid as-Syari’ah al-Islamiyah. Kairo: Dar Salam, 2005.
Auda, Jasser. Membumikan Hukum Islam Melalui Maqashid Syari’ah. Bandung: Mizan Pustaka, 2015.
Baidan, Nashruddin. Wawasan Baru Ilmu Tafsir , cet II. Pustaka Pelajar: Yogyakarta, 2011.
Baidan, Nashrudin. Metode Penafsiran al-Qur’an kajian Kritis Terhadap Ayat-Ayat yang Beredaksi Mirip. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset, 2002.
Baikuni, Ahmad., Dkk. Ensiklopedi al-Qur’an. Yogyakarta: Dana Bhakti Primayasa, 2003.
Baker, Anton. Metode-Metode Filsafat. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1984.
Baqi, Muhammad Fuad Abdul. Mu’jam Mufakhras li Alfadzil Qur’an. Bairut: Dār al-Fikr,1987.
Bleicher, Josef. Contemporary Hermeneutics: Hermeneutics as Methods, Philoshopy, and Critique. London: Raoutledge & Paul Keagan, 1980.
Djamil, H. Faturrahman. Filsafat Hukum Islam. Jakarta : Logos Wacana Ilmu, 1999.
Fairūzābādiy (al), Muhammad Ibn Ya’qūb. Al-Qāmūs al-Muhīth (Beirut: Dār al-Fikr,1995).
Farmawi (al), Abd al-Hayy. Metode Tafsir Maudhu’i; Sebuah Pengantar, terj. Suryan A.Jamrah. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996.
Fath, Amir Faisol. The Unity of al Quran. Jakarta: Pustaka al Kautsar,2010.
Febriadi, Sandy Rizki. “Aplikasi Maqashid Syariah Dalam Bidang Perbankan Syariah”, jurnal Amwaluna, Vol. 1 No.2 (Juli, 2017).
Ghazali (al), Abu Hamid. al- Munajat Al-Ghazali; Dzikir dan Doa Wacana Amaliah Keseharian oleh Abu Hamid Al-Ghazali, Terj. Wasmukan. Surabaya: Risalah Gusti, 1998.
Ghulsyani, Mahdi. Filsafat Sains Menurut Al-Qur’an terj. Agus Effendi. Bandung: Mizan, 1995.
H{amidiy, Abdul al-Kari>m. Maqa>s}id Al-Qur’an Min Tasyri>’ Al-Ah{ka>m. Beirut: Da>r Ibn Hazm, t.th..
Hamka. Tafsir Al-Azhar. Jakarta: Gema Insane, 2015.
Hidayat, Komaruddin. Memahami Bahasa Agama: Sebuah Kajian Hermeneutik. Jakarta: Paramadina, 1996.
Ichwan, M. Nor. Studi Ilmu-Ilmu al-Qur’an. Semarang: RaSAIL Media Group, 2008.
Izutsu, Toshihiko. Relasi Tuhan dan Manusia, terj. Agus Fakhri Husain, dkk. Yogyakarta: Tiara Wacana, 1997.
Jaipuri Harahap, "Hermeneutika dan Metode Penafsiran Al-Qur’an" dalam Jurnal Analytica Islamica, Vol. 3, No. 1, 2014:h.153
Manzur, Ibnu. Lisan al-Arab. Mesir: Dar Al Shadr, t.th..
Mas’ud, Abdurrahman. Menuju Paradigma Islam Humanis. Yoyakarta: Gama Media, 2003.
Maulidi, "Paradigma Progresif dan Maqashid Syari’ah: Manhaj Baru Menemukan Hukum Responsif”. dalam Jurnal Asy-Syir’ah Jurnal Ilmu Syari’ah dan Hukum, Vol. 49, No. 2, Desember 2015: h.261-262.
Moleong, Lexy. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 1998.
Mufidah, Azmil. “Tafsir Maqasidi: Pendekatan Maqasid Al-Syari’ah Tahir Ibn Asyur Dan Aplikasinya dalam Tafsir Al-Tahrir Wa Al-Tanwir” Skripsi tidak diterbitkan. Jogjakarta: UIN Sunan Kalijaga, 2013.
Muflihah. “Hermeneutika Sebagai Metoda Interpretasi Teks Al-Qur’an”, dalam Mutawâtir: Jurnal Keilmuan Tafsir Hadis. Volume 2, Nomor 1, Juni 2012 pdf.
Natsir, Ridwan. Memahami Al-Qur’an: Perspektif Baru Tafsir Muqarin. Surabaya: Indera Media, 2003.
Philips, Abu Amenah Bilal. The Evolution Of Fiqh. Riyadl: International Islamic Publishing House, 1990.
Qardhawi (al), Yusuf. Fatwa Antara Ketelitian dan Kecerobohan, terj. As’ad Yasin. jakarta: Gema Insani, 1997.
Qaththan (al), Manna. Mabahits fi ‘Ulum al Quran. Beirut: Dar al Fikr, 1997.
Raisuni (al), Ahmad. Nadzariyah Al-Maqashid ‘Inda As-Syatibi. t.kt.:Daar Al-‘Alamiyah li Al-Kitab Al-Islami, 1992.
Raziy (al), Muhammad bin Abi Bakr bin Abd al-Qadir. Mukhtar As-Shihah. Beirut: Maktabah Lubnan Nasyrirun, 1995.
Rida, Muhammad Rasyid. al-Waḥy al-Muhammadī. T.t: Maktabah al-Qahirah, T.th.
Sabiq, al-Sayyid. Fikih Sunnah penerjemah: Khairul Amru Harahap dan Masrukhin. Jakarta: Perpustakaan Nasional, 2008.
Said, Hasani Ahmad. “Menggagas Munasabah Alquran: Peran Dan Model Penafsiran Alquran”, Jurnal Hunava Vol. 13, No. 1, 2016, 19.
Sala>m (al), Al-Izzuddin bin Abd. Qawa>’id al-Ah{ka>m fi> Masha>lih{ al-Ana>m. Beirut: Da>r al ‘Amiyyah, 1416H/1995M.
Samsul Munir Amin dan Haryanto Al-Fandi, Etika Berdzikir Berdasarkan Alquran dan Sunnah. Jakarta: AMZAH, 2018.
Shidiq, Ghofar. “Teori maqa>s}id al-shari>’ah Dalam hukum Islam” dalam jurnal Sultan Agung, 118 (Agustus, 2009), 123.
Shihab, M. Qurais. Tafsir Al-Mishbah: Pesan Kesan Dan Keserasian Alquran, volume XII. Jakarta: Lentera Hati, 2002.
Shihab, M. Quraish. Wawasan al-Qur’an tentang Zikir dan Doa cet. ke-3. Jakarta: Lentera Hati, 2008.
Shihab, M. Quraish. Membumikan Al-Qur’an. Bandung: Mizan, 1992.
Sholeh, M. Asrorun Ni’am. Metodologi Penetapan Fatwa Majelis Ulama Indonesia; Penggunaan Prinsip Pencegahan dalam Fatwa. t.kt: Emir, 2016.
Surahmad, Winarno. Pengantar Penelitian Ilmiah. Bandung: Tarsito, 1994.
Suryadi, Rudi Ahmad. “Signifikansi Munasabah Ayat Alquran dalam Tafsir Pendidikan”, Jurnal Ulul Albab V.17 No.01 (Tahun 2016), 73-78.
Sya’rawi, M. Mutawatilli. Doa Yang Dikabulkan. Jakarta: Pustaka Al Kautsar, 1991.
Syalṭut, Muhammad. al-Islam Aqīdah Wa al-Syari’ah. Beirut: Maktabah al-Qāhirah, 1960.
Thahir, Ahmad Halil. Ijtihad Maqasidi: Rekontruksi Hukum Islam Berbasis Interkoneksitas Maslahah. Yogyakarta: LKiS, 2015.
T.n. Mu’jam Alfadz al-Qur’an al-Karīm, cet ke-2. Mesir: al-Haiah alMisriyyah al-‘Āmmah, 1970.
Tim Kementrian Agama RI. Al-Qur’an dan Tafsirnya. Jakarta: Lentera Abadi, 2010.
Tim Penyusun Kamus Besar Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1989.
Umayyah. “Tafsir Maqashidi: Metode Alternatif Dalam Penafsiran Al-Qur’an” dalam Jurnal Diya al-Afkar Vol.4 No.01, (Juni 2016). pdf.
Wijaya, Abdi. “Cara Memahami Maqa
Żahabi (al), Muhammad Husain. at-Tafsīr wa alMufassirūn, Jil. 1. Cairo: Maktabah Wahbah, 2000.
Zarkasyî (al), Badr ad-dîn Muhammad. al-Burhân fi ‘Ulûm alQur’an juz I, terj. Muhammad Abû al-Fadhl Ibrâhim ’Isâ al-Bâb al-Halabî, cet 1, t.th.
Zayd, Naṣr Hâmid Abû. Mafhûm An-Nas: Dirâsah Fi ‘Ulûm al-Qur’an. Maroko: al-Markaz aṡ-Ṡaqafi al-‘Arabi, 2000.
Zuhayli (al), Wahbah. Ushul Al-Fiq Al-Islami juz II. Damsyq: Dar al-Fikr, 1986